Perkembangan Terbaru Pembajakan Nomor Indosat Ilham Bintang

Ilham BIntang saat menutup rekening bank Commonwealth, 17 Januari 2019 | Foto: Facebook Ilham Bintang

Cyberthreat.id - Wartawan senior yang juga pendiri media infotainmen Cek & Ricek yang menjadi korban pembajakan kartu SIM ponsel dan mengakibatkan pembobolan uang di rekening banknya mengatakan telah melaporkan kasus yang dialaminya kepada pihak kepolisian.

"Sudah saya laporkan ke polisi pada Jumat, 17 Januari kemarin," kata Ilham Bintang seperti dilansir Antara, Sabtu (18 Januari 2020).

Seturut pelaporan itu, Ilham juga menggandeng pengacara senior Elza Sjarief sebagai kuasa hukumnya.

Sebagai barang bukti, kata Ilham, dirinya melampirkan data-data yang dibutuhkan seperti rekaman CCTV di Gerai Indosat Mal Bintaro Jaya Xchange yang merekam wajah terduga pelaku yang mengaku sebagai dirinya, rincian transaksi di Bank Commonwelath, hingga kartu kredit BNI.

"Rekening saya di Commanwealth dibobol, sampai untuk menukar uang bilangan kecil saja pun tidak bisa lagi. Di Kartu Kredit BNI saya ada transaksi yang tidak saya lakukan kurun 4,5,dan 6 Januari," tulis pria kelahiran Makassar 64 tahun lalu itu.

"Pencuri menguras saldo saya dengan cara mentransfer ke hampir seratus rekening," tulis Ilham tanpa menyebut nominal kerugiannya.

"Tidak masuk akal sama sekali. Menunjukkan betapa lemahnya pengawasan bank asing ini: hasil curian leluasa dilayani transfernya sepertim membayar payroll gaji karyawan," tambah Ilham.

Seperti diberitakan sebelumnya, nomor kartu SIM Indosat yang sebelumnya digunakan Ilham Bintang diambil alih seseorang yang  mengaku-ngaku sebagai dirinya pada 3 Januari 2020 pukul 21.02 WIB.

Dalam komunikasi dengan petinggi Indosat, Ilham Bintang mengatakan ada prosedur yang abai dilakukan oleh petugas CS di Gerai Indosat Mal Bintaro Xchange dalam proses verifikasi data. Itu sebabnya, pelaku bisa mengambil alih nomor teleponnya. Sementara Ilham sendiri saat kejadian sedang berada di Australia.

Baca: Cerita Ilham Bintang: SIMCard Dibajak, Rekening Bank Dikuras

Tutup Rekening di Bank Commonwealth

Ketika tiba kembali di Indonesia pada 15 Januari 2020, Ilham langsung berganti provider nomor telepon, juga menutup rekening di Commonwealth Bank pada Jumat (17 Januari 2020).

"Saya menutup rekening di Commonwealth Bank ( Commbank )dan sekaligus menarik deposito di bank itu. Penarikan itu berlangsung di kantor cabang Commbank di Puri Indah, Jakarta Barat," tulis Ilham Bintang di akun Facebooknya.

"Saya sampaikan protes keras. Saya juga mengungkapkan kekecewaan berat kepada mereka yang saya percayai menyimpan uang, namun tidak menjaga amanah itu dengan baik," tambah Ilham yang mengaku belum menerima surat pernyataan empati maupun maaf secara resmi dari bank asing itu.

Kapolda Minta Waktu

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, akan memeriksa laporan tersebut untuk ditindaklanjuti secepatnya.

“Mohon waktu sebentar (untuk diselidiki),” kata Nana seperti dikutip dari kumparan.com, Minggu (19 Januari 2020).

Dihubungi terpisah, kuasa hukum Ilham, Elza Syarief belum dapat memberikan keterangan soal laporan ke Polda Metro Jaya.  

“Ibu Elza sedang ada urusan, belum bisa memberi keterangan,” ujar asisten Elza.


Tanggapan Indosat

Menanggapi kasus yang dialami Ilham Bintang, Indosat mengaku telah bertemu Ilham. Namun, Indosat belum menjelaskan bagaimana penukaran kartu yang mengatasnamakan Ilham Bintang itu bisa lolos.

Namun, cyberthreat.id mendapatkan gambaran apa yang terjadi di Gerai Indosat Bintaro Jaya Xchange dari petugas di sana. (Baca: Ini Kesalahan CS Indosat Soal Kasus Kartu SIM Ilham Bintang)

"Kami menyesalkan adanya kejadian dalam proses penggantian kartu atas nama Bapak Ilham Bintang. Kami telah bertemu dengan beliau dan menjelaskan tentang apa yang terjadi," kata Turina Farouk, SVP Head of Corporate Communications Indosat, Sabtu (18 Januari 2020).[]

Update:

Berita Sebelumnya: