Cerita Ilham Bintang: SIMCard Dibajak, Rekening Bank Dikuras
Jakarta, Cyberthreat.id - Wartawan senior sekaligus pengusaha media Ilham Bintang ditimpa kemalangan. Rekening banknya dikuras setelah pelaku menguasai kartu SIM dari provider Indosat yang selama ini ia pakai. Sang pelaku datang langsung ke gerai Indosat dengan mengaku bernama Ilham Bintang dan berhasil mengambil alih SIM card dengan nomor 0816806656 yang sebelumnya dipakai Ilham.
Peristiwa itu ditulis Ilham Bintang dalam sebuah postingan di akun Facebook-nya pada Rabu, 15 Januari 2020.
Saat pengambilalihan nomor kartu SIM terjadi, Ilham mengaku sedang berada di Australia.
Menurutnya, pelaku datang ke gerai Indosat di Bintaro Jaya Xchange pada Jumat malam (3 Januari 2020) pukul 21.02 WIB. Mengaku-ngaku sebagai Ilham Bintang, pelaku sukses mengelabui petugas Indosat dan mengambil alih nomor telepon 0816806656.
Sementara di Bandara Sydney, Australia, sebuah pesan muncul di layar ponselnya. Bunyinya "SOS." Saat itu, Ilham yang hendak menuju Melbourne merasa ada yang janggal. Sebab, sebelumnya ia sudah membeli paket roaming untuk digunakan di Australia. Namun, saat itu, ia belum menyadari nomor teleponnya telah berpindah tangan.
Ilham baru sadar ada yang tak beres ketika mengecek rekening banknya di Commanwealth.
"Rekening saya di Commanwealth dibobol, sampai untuk menukar uang bilangan kecil saja pun tidak bisa lagi. Di Kartu Kredit BNI saya ada transaksi yang tidak saya lakukan kurun 4,5,dan 6 Januari," tulis pria kelahiran Makassar 64 tahun lalu itu.
Berita Terkait:
- Kasus Ilham Bintang: Bagaimana Kartu SIM Bisa Kuras Rekening
- Ini Kesalahan CS Indosat Soal Kasus Kartu SIM Ilham Bintang
- Penampakan Wajah Terduga Pembajak Kartu SIM Ilham Bintang
Pada Senin (6 Januari 2020) barulah Ilham mendapat konfirmasi dari Bank Commonwealth tentang status rekening banknya. Pihak bank, kata Ilham, mengirimkan data transaksi yang terjadi pada Sabtu dan Minggu.
"Pencuri menguras saldo saya dengan cara mentransfer ke hampir seratus rekening," tulis Ilham tanpa menyebut nominal kerugiannya.
"Tidak masuk akal sama sekali. Menunjukkan betapa lemahnya pengawasan bank asing ini: hasil curian leluasa dilayani transfernya sepertim membayar payroll gaji karyawan," tambah Ilham.
Siang itu juga Ilham meminta staf di kantornya menelusuri ke kantor Indosat. Ia sendiri sempat berbicara dengan petugas lewat sambungan telepon. Petugas bilang kartu SIM cardnya rusak dan harus datang sendiri ke kantor Indosat.
Ilham lantas menghubungi petinggi Indosat. Dua hari kemudian, Ilham mendapat surat resmi dari Shavira, VP Custumer Care Indosat. Isinya, menerangkan bahwa telah terjadi penggantian SIM card pada 3 Januari pukul 21.02 di Gerai Indosat Bintaro Jaya Xchange.
Berita Terkait:
- Kasus Ilham Bintang, Provider Perbaiki Prosedur SIMCard
- Kasus SIM Swapping, YLKI: Konsumen Wajib Mendapat Penjelasan
- Riwayat Nama Ibu Kandung Jadi Sandi Keamanan
"Dalam percakapan telepon, dia menyebutkan ada yang datang ke gerainya mengaku Ilham Bintang. Namun, tidak dijelaskan seperti apa mekanisme verifikasi dan validasi penggantian SIM card di Indosat. Padahal, nomor kartu saya termasuk generasi awal, dipakai sejak tahun 1994," tulis Ilham.
Setiba kembali di Indonesia pada Rabu pagi(15 Januari 2020), Ilham mengurus pengaktifan kembali kartu SIM. Bukan kartu Indosat, melainkan kartu Telkomsel yang pernah dipakai sebelumnya.
Di Grapari Telkomsel Rawa Belong, Batusari, Jakarta Barat, Ilham mengikuti proses verifikasi dan validasi data seperti KTP, diminta menyebut tiga nomor nomor yang sering dihubungi, menyebut nama ibu kandung, dan menandatangani formulir.
Ilham tidak tahu apakah proses verifikasi seperti itu juga dilakukan Indosat ketika seseorang datang menyamar sebagai dirinya dan sukses mengambil alih nomor teleponnya.
"Kepada Shavira saya sudah minta supaya menunjukkan rekaman CCTV di gerai Indosat Bintara Jaya Xhange itu, Saya minta sejak tanggal 7 Januari, namun hingga saya tiba di tanah air, Selasa (14 Januari 2020), tidak ada jawaban kongkrit," tulis Ilham.
"Saya share pengalaman ini agar sahabat FB semuanya berhati-hati, meningkatkan kewaspadaan. Ini juga untuk pemberitahuan kepada seluruh sahabat, untuk sementara saya menggunakan nomor kontak: 08118476XXX," pungkas Ilham.
Cyberthreat.id masih berusaha meminta konfirmasi kepada pihak-pihak yang disebut Ilham Bintang dalam tulisannya.[]
Update:
- Indosat Akui Ada Kesalahan di Kasus Ilham Bintang
- Perkembangan Terbaru Pembajakan Nomor Ponsel Ilham Bintang
- Kasus Ilham Bintang, Provider Diminta Perbaiki Prosedur SIMCard
- Kasus SIM Swapping, YLKI: Konsumen Wajib Mendapat Penjelasan
- Ini Kesalahan CS Indosat Soal Kasus Kartu SIM Ilham Bintang
- Penampakan Wajah Terduga Pembajak Kartu SIM Ilham Bintang
- Riwayat Nama Ibu Kandung Jadi Sandi Keamanan
- Kasus Ilham Bintang: Bagaimana Kartu SIM Bisa Kuras Rekening