WeChat Hentikan Layanan di India
Cyberthreat.id – Layanan pesan daring asal China, WeChat, memutuskan tidak beroperasi sementara di India setelah pemerintah setempat memasukkan layanan ke daftar blokir 59 aplikasi per 29 Juni lalu.
Menurut India Today, diakses Selasa (28 Juli 2020), para pengguna WeChat di India mulai keluar dari aplikasi selama akhir pekan lalu setelah perusahaan mengirimkan notifikasi.
Notifikasi itu menyebutkan, “Berdasarkan hukum India, kami tidak dapat menyediakan WeChat kepada Anda saat ini,” tulis perusahaan.
“Kami menghargai setiap pengguna kami, keamanan data dan privasi adalah yang paling penting bagi kami. Kami sedang berdiskusi dengan otoritas terkait dan berharap dapat melanjutkan layanan di kemudian hari,” tutur perusahaan.
Dalam notifikasi tersebut, WeChat tak menjelaskan sampai kapan moratorium tersebut berlangsung. Sementara, UC Browser, peramban China yang juga turut diblokir di India, sejauh ini masih belum jelas apakah akan menutup bisnisnya atau tidak.
Berita Terkait:
- India Cemas Sektor Kritisnya Dipegang Investor China, Pertahanan Siber Pun Diperkuat
- Ancam Keamanan Negara, India Blokir TikTok dan WeChat
- TikTok dan 58 Aplikasi Diblokir India, Ini Komentar China
- Cyfirma: Serangan Peretas China ke India Melonjak 300 Persen
WeChat diluncurkan di India pada 2013. Aplikasi obrolan ini mengambil lompatan besar di tahun-tahun berikutnya untuk mengumpulkan pelanggannya di India. Ketika pesaing ketatnya, WhatsApp, masuk India, popularitas WeChat menurun.
Meski WeChat menurun, aplikasi tersebut masih digunakan terutama oleh orang-orang yang ingin berkomunikasi dengan siapa saja yang berada di China.
Berita Terkait:
- Perdana Menteri India Hapus Akun Sosmed China Weibo
- Jeritan Hati Content Creator Setelah Pemerintah India Blokir TikTok
- Pemblokiran TikTok dkk, China Sebut Alasan India Dibuat-buat
Selain pemblokiran 59 aplikasi tersebut, terbaru pemerintah India juga memblokir 47 aplikasi karena melanggar privasi dan keamanan yang ditetapkan oleh Kementerian Informasi dan Teknologi India.
Aplikasi yang termasuk dalam daftar blokir terbaru, di antaranya TikTok Lite, Vigo Lite, UC Lite, BIGO LIVE Lite, Helo Lite, SHAREit Lite, dan VFY Lite. Pemerintah India juga sedang menyoroti sekitar 257 aplikasi karena dianggap bisa mengancam keselamatan India.[] (Baca: India Berencana Blokir 275 Aplikasi China)