Genesys Bawa Artificial Intelligence untuk Costumer Service

Genesys Bawa Artificial Intelligence untuk Costumer Service

Cyberthreat.Id - Genesys, perusahaan global yang membidangi omnichannel, costumer experience dan contact centre memperkenalkan penerapan kecerdasan buatan atau Artificial Intelegence (AI) untuk sistem pelayanan pelanggan (costumer service).

"Teknologi ini bisa mengantikan cara costomer service tradisonal dan menjadikan pengalaman pelanggan semakin lebih baik," kata Senior Vice President dan General Manager untuk Genesys Asia Pasifik, Keith Budge kepada wartawan dalam acara 'Genesys Day' di Westin Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Agustus 2019.

Layanan yang ditawarkan Genesys berupa Cloudbox, chatbox, text box, dan Omnichannel yang merupakan sarana komunikasi berbagai kanal. Dengan teknologi ini, sebuah perusahaan dapat melayani pelanggan dengan lebih cepat sehingga mencegah pelanggan kecewa.

"Dengan teknologi ini nantinya tidak ada lagi alasan bagi perusahaan untuk tidak menanggapi costomernya," kata Keith.

Sektor yang bisa menggunakan teknologi dari Genesys ini adalah sektor keuangan, institusi atau organisasi, perusahaan telekomunikasi, pemerintah dan e-commerce.

Menurut Budge, dengan teknologi yang diperkenalkan Genesys akan menjadi revolusi dalam sistem customer service dengan konsep modern.

Kepuasan customer dan efisiensi perusahaan, kata Budge, adalah target yang ingin dicapai Genesys.

Sebagai negara dengan revolusi digital terdepan di Asia Tenggara, Genesys menganggap Indonesia sebagai pasar prioritas  mempekenalkan teknologi ini.

"Ini sangat penting untuk negara seperti Indonesia. Dengan populasi penduduk yang tinggi dan negara yang besar," kata Budge.

Sejauh ini, Genesys telah hadir di 17 negara. Diantaranya ada 3 negara besar yang menggunakan jasa Genesys, Amerika Serikat, Australia dan Jepang. Sedangkan untuk Asia Tenggara, yang sudah menjadi mitra Genesys adalah  Malaysia dan Thailand.[]