Layanan Grab Terganggu se-Asia Tenggara, Ini yang Dialami Penggunanya
Cyberthreat.id - Perusahaan teknologi Grab mengumumkan layanannya mengalami gangguan di kawasan Asia Tenggara, terutama di Singapura, Indonesia, dan Malaysia.
Dilansir Reuters, Selasa (16 November 2021), gangguan tidak hanya dirasakan oleh pengguna, tetapi juga oleh mitra pengemudinya yang melayani orderan di GrabCar dan GrabBike.
"Beberapa layanan kami tidak dapat diakses untuk beberapa waktu," kata Grab dalam media sosialnya.
Grab pun telah berusaha untuk mengembalikan sistem dan layanannya agar dapat segera diunakan kembali oleh pelanggannya.
Pemberitahuan mengenai gangguan layanan Grab juga telah disampaikan langsung kepada para penggunanya.
Grab Filipina misalnya, pada pukul 8.42 tadi pagi mengumumkan masalah pada aplikasinya dan berjanji menyelesaikannya secepat mungkin.
Respon Pengguna Grab Indonesia
Di Indonesia, Grab Indonesia juga memberitahukan adanya gangguan antara lain lewat akun Twitter @GrabID tiga jam sebelum laporan ini ditayangkan.
"Dear para pelanggan Grab, saat ini aplikasi Grab sedang mengalami gangguan sehingga tidak bisa diakses seperti biasa. Tim Grab sedang menanganinya & akan menginfokan ketika aplikasi sudah aktif kembali. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya & terima kasih kesabarannya," tulis @GrabID.
Pantauan Cyberthreat.id, sejumlah netizen kemudian merespon dengan memberitahukan kendala yang mereka alami di aplikasi Grab.
1. Udah pesan makan, tapi aktivitasnya tidak muncul
2. Aplikasi eror, tapi sistem bilang driver sedang sibuk
3. Dikira hp-nya yang bermasalah
4. Driver mau jemput, tapi orderan menghilang.
5. Driver tak bisa cari nafkah