Google Meet Gratiskan Rapat Online hingga 100 Peserta

Cyberthreat.id – Rapat jarak jauh kini kian variatif. Sejak Zoom menjadi aplikasi terpopuler untuk layanan ini, sejumlah aplikasi lain turut bersaing, seperti WhatsApp, LINE, Microsoft Teams, WebEx, dan lain-lain.

Sekarang pengguna Gmail diberi akses gratis untuk menggunakan panggilan video hingga 100 peserta melalui Google Meet.

Sebelumnya, Google Meet hanya tersedia untuk kalangan perusahaan dengan akun G-Suite premium. Namun, pada April lalu, perusahaan mengumumkan akan menghapus biaya tersebut dan membukanya untuk semua orang secara gratis.

Hingga 30 September 2020, pengguna dapat mengobrol sepuasnya tanpa dibatasi durasi. Namun, setelah 30 September, Google akan membatasi durasi telekonferensi video selama 60 menit saja, tulis TechRadar, Rabu (13 Mei 2020).

Vice President & General Manager G-Suite, Javier Soltero, mengatakan, pada April lalu, pengguna baru Google Meet sekitar 3 juta orang setiap hari.

Karena alasan itulah, “Kami memperluas penawaran ke lebih banyak orang di seluruh dunia,” ujar dia di blog perusahaan, Selasa (12 Mei) yang diakses Kamis (14 Mei).

Ia mengatakan, siapa saja yang memiliki alamat email (Gmail) dapat mendaftar dan mulai bergabung di Google Meet.

Google Meet bisa diakses secara gratis oleh siapa saja melalui meet.google.com atau bisa diunduh melalui perangkat iOS atau Android.

“Untuk membuat rapat online lebih mudah diakses, dalam beberapa hari mendatang, Anda juga bisa menggunakan Google Meet langsung dari Gmail,” ujar Soltero.

Pengguna juga bisa mengatur rapat online dan mengundang peserta melalui Google Calendar—cukup klik slot waktu dan ikuti instruksi.

Layaknya aplikasi telekonferensi Zoom, moderator (host) memiliki akses pada beberapa fitur, seperti merekam panggilan, berbagi layar, dan lain-lain.

Keamanan

Untuk keamanan selama pemakaian Google Meet, serangkaian perlindungan telah disiapkan. Misalnya, meeting code akan menggunakan kombinasi yang kompleks sehingga sulit ditebak orang yang ingin mengacau—layaknya “Zoombombing”.

Google juga tidak mengizinkan peserta yang tidak memiliki undangan di Google Calendar untuk masuk ke ruang sesi tanpa persetujuan host.[]

Redaktur: Andi Nugroho