Facebook Larang Iklan Produk Penawar Virus Corona
Cyberthreat.id – Facebook Inc mengatakan, platformnya akan melarang iklan produk yang menawarkan penyembuhan atau pencegahan seputar wabah virus corona.
Dalam pengumuman, Rabu (26 Februari 2020), perusahaan raksasa media sosial itu, juga mengatakan, iklan dengan klaim seperti “masker wajah dijamin 100 persen untuk mencegah penyebaran virus” tidak akan diizinkan, kata juru bicara perusahaan seperti dikutip dari Reuters.
Berita Terkait:
- Tim AIS Kominfo Identifikasi 86 Hoaks Virus Corona
- Januari, Emotet Berkedok Virus Corona Terbanyak Disebar
- Korsel Waspada Smishing dan Phishing Terkait Virus Corona
- Menkominfo: Penyebar Hoaks Virus Corona Bisa Dijerat UU ITE
Pada Januari lalu, Facebook juga mengatakan akan menghapus konten-konten tentang virus corona, termasuk klaim-klaim palsu dan teori konspirasi di seputar isu tersebut. Selain Facebook, hal serupa juga dilakukan oleh TikTok dan Pinterest.
Hingga Kamis (27 Februari) pukul 9.23, jumlah korban meninggal karena virus corona mencapai 2.800 orang. Korban meningal terbanyak berada di China. Jumlah kasus yang terinfeksi mencapai 82.163 orang yang tersebar di puluhan negara, sedangkan yang sembuh sebanyak 32.828. Cek infonya di peta ini.[]