Italia Beri Sinyal Pakai Perangkat 5G Huawei
Huawei | Foto: VCG/CNET
Roma, Cyberthreat.id – Perusahaan telekomunikasi China, Huawei Technologies tampaknya akan diberi lampu hijau untuk masuk Italia dalam pengembangan jaringan 5G di negara tersebut.
“Kami telah mengeluarkan undang-undang yang menjamin keamanan nasional. Dengan pertahanan yang tepat, kemungkinan akses (Huawei) tidak dapat diperdebatkan,” kata Menteri Industri Italia Stefano Patuanelli, kepada harian La Stampa seperti dikutip dari Reuters, Minggu (22 Desember 2019).
Pekan lalu, Komite Keamanan Parlemen Italia, Copasir, mengatakan pemerintah harus mempertimbangkan untuk mencegah Huawei dan ZTE dari mengambil bagian dalam pengembangan jaringan 5G.
Berita Terkait:
- Direktur Keamanan Siber Ceko Dipecat, Benarkah Soal Huawei?
- Huawei Bangun Pusat Inovasi dan Pengalaman 5G di London
- Telefonica Kurangi Perangkat Huawei di Inti Jaringan 5G
Pemerintah Amerika Serikat melobi para sekutunya di Eropa, termasuk Italia untuk tidak menggunakan peralatan Huawei dan ZTE dalam jaringan generasi 5G dan mengatakan perusahaan-perusahaan itu dapat menimbulkan risiko keamanan. Kedua perusahaan sangat membantah ada risiko seperti itu.
Perusahaan telepon terbesar di Negeri Sphagetti itu, Telecom Italia (TIM), saat ini dikabarkan juga dalam proses memilih pemasok untuk meningkatkan infrastruktur jaringannya dan Huawei adalah salah satu pesaing yang mungkin dipilih.
Berita Terkait:
- Bangun Jaringan 5G, Telenor Norwegia Pakai Perangkat Huawei
- Telefonica Jerman Pilih Nokia dan Huawei untuk Jaringan 5G
Wakil Menteri Kabinet Riccardo Fraccaro, mengatakan pada Jumat lalu, bahwa pemerintah tidak akan dapat mengabaikan pendapat Copasir.
Namun, Patuanelli mengatakan pada Minggu bahwa "Huawei menawarkan solusi terbaik dengan harga terbaik".
"Seseorang tidak dapat mengibarkan bendera pasar dengan satu tangan dan proteksionisme dengan yang lain," Patuanelli menambahkan.
