Jadi Platform Pembayaran Pajak, Ini Komentar Bukalapak

Director of Payment, Fintech, and Virtual Products Bukalapak Victor Lesmana | Foto : Eman Sulaeman/Cyberthreat.id

Jakarta,Cyberthreat.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati telah menunjuk beberapa platform e-commerce untuk jadi mitra, sekaligus wadah bagi masyarakat untuk menyetor pajak kepada pemerintah. Salah satunya, adalah platform e-commerce Bukalapak.

Bukalapak menjadi lembaga baru yang dilibatkan pemerintah, karena selama ini yang menjadi mitra adalah lembaga perbankan.

Director of Payment, Fintech, and Virtual Products Bukalapak Victor Lesmana mengakui, bahwa pihaknya telah ditunjuk oleh pemerintah menjadi wadah pembayaran pajak pada Jumat, pekan lalu.

“Kita sudah launching dengan Meneku (Sri Muliyani). Itu supaya para pembayar pajak bisa melakukan pembayaran pajak melalui Bukalapak. Itu juga salah satu inisiatif untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam melakukan pembayaran pajak,” kata Victor di Jakarta, Selasa, (27 Agustus 2019).

Menurut Victor, pihaknya hanya menjadi lembaga persepsi, yang artinya, kebijakan itu ditetapkan oleh pemerintah. Sedangkan, Bukalapak hanya menjadi platform untuk memudahkan masyarakat melakukan pembayaran pajak.

“Kebijakannya dari pemerintah, supaya bisa menerima pembayaran pajak tadi. Sudah berjalan. Tetapi, masih awal. Sehingga, kita belum bisa disclose seberapa besar masyarakat yang sudah melakukan pembayaran pajak di platform kita. Tetapi, saya melihat antusiasnya cukup tinggi,” ujar Victor.

Ketika disinggung, mengenai fee yang diterima platform, seperti Bukalapak ketika menjadi wadah pembayaran pajak, Victor enggan membeberkan hal tersebut. Tetapi, yang pasti, lanjut Victor, pihaknya siap untuk terus berkontribusi dan membantu masyarakat maupun pemerintah dalam hal setoran pajak.

“Belum bisa diclose, karena masih awal. Nanti kita lihak ke depannya,” tambah Victor.

Di sisi lain, Bukalapak juga mendukung sistem pembayaran menggunakan QR Code Indonesia Standard (QRIS) yang digagas oleh Bank Indonesia. Standar QRIS sendiri telah diluncurkan oleh BI, dan akan diberlakukan secara nasional untuk memperlancar sistem pembayaran yang aman, lancar dan efisien.

Bukalapak mengakui sudah melakukan pilot project di platformnya. Bahkan, kata Victor, para mitra Bukalapak, maupun pengguna antusias dengan sistem QRIS ini.

“Sudah ada pilot project di Bukalapak. Memang diterima sangat baik, maka kita juga punya rencana untuk mengembangkan ini ke depannya,” ungkap Victor.

Victor juga mengakui, berdasarkan pilot project yang dilakukan Bukalapak, terdapat antusias yang tinggi dari para mitra dan pelanggan.

“Karena kita lihat, dari sisi mitra-mitra kita juga melihat peningkatan pesat dari jumlah transaksi, perputaran uang, mereka juga senang hati menggunakan itu. Masyarakat juga dimudahkan karena untuk pembayaran yang didukung oleh QRIS ini,” pungkas Victor.