BSSN Lakukan Evaluasi Satgas Pelindungan Data Untuk Perkuat Kolaborasi dengan Stakeholder

bssn.go.id

Cyberthreat.id - Dalam rangka melaksanakan tugas pelindungan data-data negara dari kebocoran dan peretasan, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melaksanakan kegiatan Evaluasi Satuan Tugas Pelindungan Data di Jakarta selama 2 (dua) pada tanggal 23-24 November 2023.

Kegiatan ini adalah tindak lanjut dari keputusan Menko Polhukam Nomor 96 tahun 2022 tentang pembentukan Satuan Tugas Pelindungan Data yang saat ini tengah dijalankan.

Pemerintah melalui Kemenko Polhukam merasa perlu adanya strategi dan koordinasi antar instansi pemerintah terhadap pentingnya pencegahan dan peningkatan keamanan perlindungan data pemerintah dalam menghadapi tantangan keamanan siber yang semakin kompleks.

Hadir dalam kegiatan tersebut Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia BSSN Sulistyo beserta jajarannya. Sulistyo dalam kegiatan ini menyampaikan peningkatan awareness terhadap kejahatan siber di masyarakat dan kementerian/lembaga.

“Review dari kami, dari ribuan notifikasi tahun 2021, 2022 dan 2023 ada peningkatan aware dan tindak lanjut dari notifikasi dari tahun 2021 6%, kemudian 2022 8% di tahun 2023 naik lagi 22%,” ujar Sulistyo.

Ia juga berpesan agar operasi ini terus berlanjut. Setelah dilakukan operasi oleh Satgas ini  hasilnya dapat dijadikan bahan laporan Satgas sekaligus sebagai acuan dalam pelaksanaan operasi selanjutnya.

“Bukan berarti kemudian setelah dilakukan operasi atas 24 K/L ini kemudian berhenti disini. Tetap ada upaya lanjutan dengan melihat dari hasil laporan yang dikeluarkan oleh Satgas,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah BSSN Hasto Prastowo yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa pada tahun 2023 Tim Satuan Tugas Pelindungan Data berhasil melakukan validasi 2.714 aset sistem elektronik pada 39 instansi.

Dari jumlah tersebut, selanjutnya dilakukan kategorisasi sistem elektronik, dimana sistem elektronik yang berhasil dikategorisasikan berjumlah 1.094 dengan rincian 120 sistem elektronik kategori strategis, 597 sistem elektronik kategori tinggi, dan 377 sistem elektronik kategori rendah.[]