Huawei Nyatakan Komitmen Kembangkan Talenta Digital di Indonesia

Cyberthreat.id - VP Organization Transformation Huawei Indonesia, Yang Jiantao mengatakan pandemi ini berdampak pada aspek industri yang mengharuskannya bertransformasi ke ranah digital. Untuk merespon transformasi digital ini maka diperlukan pengembangan talenta digital.

“Di era Industri 4.0 kita membutuhkan digital talent skill yang tersedia secara instan dan sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka. Kolaborasi antara akademisi dan industri sangat penting selama bertahun-tahun bersama untuk mempersiapkan talenta terbaik untuk negara,” kata dia dalam opening speech acara BSSN-HUAWEI Cyber Scout Hunt "Security in Cloud Technology”, Jumat (9 Oktober 2020).  

Indonesia,kata dia, membutuhkan sekitar 250 ribu talenta digital untuk menunjukkan kemampuan digital negara.

Untuk itu, kegiatan BSSN-Huawei Cyber Scout Hunt ini merupakan salah satu komitmen pihaknya untuk membantu mewujudkan digital talent di Indonesia.

“Kami bekerja sama dengan BSSN untuk melakukan [edukasi] cyber security sebagai bagian dari penciptaan teknologi cloud bagi generasi muda,” ujar Yang.

Selain Cyber Scout Hunt, ia menjelaskan program pelatihan untuk talenta digital juga dilakukan melalui Huawei Tech Day yang bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan kebudayaan. Kegiatan itu, kata dia, untuk mengembangkan talenta dan kapabilitas digital dengan melibatkan 33 Universitas dari seluruh daerah di Indonesia.

Ia pun mengatakan pihaknya akan melanjutkan kontribusinya dalam mengembangkan talenta digital di Indonesia, seperti dalam program terkait 5G, Big Data, dan layanan berbasis cloud kepada mahasiswa di Indonesia.

“Kami berharap dapat terus berkolaborasi dengan lebih banyak universitas di tanah air di masa depan,” harapnya.

Ia pun berterima kasih kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud dan BSSN, serta semua yang berpartisipasi dalam mendukung terwujudnya program pengembangan talenta digital ini.

“Semoga pelatihan online ini akan memberikan manfaat bagi pelajar dan siap menjadi talenta digital Indonesia,” kata dia.

Di kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pemantauan dan Pengendalian BSSN, Mayjen TNI Dr Suharyanto mengatakan masyarakat memerlukan informasi dan edukasi untuk bisa memiliki pengetahuan yang cukup terkait manfaat maupun kerentanan yang ada dalam teknologi, khususnya komputasi awan atau cloud computing.

Untuk itu, pihaknya bekerjasama untuk membangun kesadaran pada masyarakat akan keamanan siber pada teknologi.

“Terkait hal ini, BSSN bersama Huawei berkolaborasi menggelar talkshow  BSSN Huawei Cyber Scout Hunt 2020 security in cloud technology, yang merupakan seri kedua dari tiga rangkaian serupa yang merupakan kegiatan literasi keamanan siber guna memberikan pengetahuan kepada masyarakat dalam rangka menumbuhkan budaya keamanan siber.” kata dia.[]

Editor: Yuswardi A. Suud