Kementerian Ekonomi Meksiko Diserang Hacker
Mexico City, Cyberthreat.id – Kementerian Ekonomi Meksiko mengakui telah terjadi serangan siber terhadap peladen (server) jaringannya. Namun, mereka mengklaim tidak ada informasi sensitif yang telah dikompromikan/diretas.
Dalam pernyataannya, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (25 Februari 2020), serangan siber itu terjadi pada Minggu (23 Februari).
Insiden tersebut merupakan serangan dunia maya tingkat tinggi kedua yang dialami pemerintah Meksiko. Sebelumnya, pada November 2019, peretas (hacker) menuntut uang tebusan sebesar US$ 5 juta dalam bentuk mata uang kripto Bitcoin dari perusahaan minyak nasional Pemex, tulis Reuters.
Berita Terkait:
- Perusahaan Minyak Negara Meksiko Diserang Ransomware
- Diserang Malware, RS di New Meksiko Peringatkan Pasien
Kementerian pun telah mengisolasi sementara jaringan dan server setelah kejadian tersebut. "Setelah pengecekan yang luas, beberapa server kementerian telah diidentifikasi sebagai server yang terpengaruh, kebanyakan email dan arsip," tutur Kementerian.
"Informasi sensitif kementerian dan juga para penggunanya tidak dianggap dikompromikan," Kementerian menegaskan.
Tidak segera jelas apakah serangan dunia maya itu juga disertai dengan permintaan uang tebusan seperti halnya Pemex.[]