CTO BlackBerry: Trust, Fokus Kami di Tahun 2020

Cyberthreat.id - Chief Technology Officer (CTO) BlackBerry, Charles Eagan, mengatakan akan fokus mendapatkan trust (kepercayaan) di tahun 2020 menyusul transformasi perusahaan dari perusahaan device menjadi perusahaan software.

BlackBerry sekarang, kata dia, adalah perusahaan keamanan perangkat lunak yang dapat menetapkan standar keamanan untuk mengelola jaringan perangkat gawai, mulai dari komputer, laptop maupun smartphone.

"Butuh waktu untuk mengubah kapal sebesar ini. Tetapi, saat pembuatan platform perangkat keras global, kami telah membangun sejumlah besar perangkat lunak dan saya pikir John Chen (CEO BlackBerry) dengan sangat cerdik memutar kami menjadi perusahaan keamanan perangkat lunak," kata Eagan dikutip InformationAge, Selasa (4 Februari 2020).

Di sisi lain, ia menekankan para pemain di industri teknologi perlu memastikan perusahaan memiliki strategi yang tepat dalam memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. Eagan menegaskan bahwa keamanan adalah area yang terus berubah.

"Saat ini tidak ada praktik keamanan yang baik untuk membangun teknologi yang terhubung."

"Misalnya, ada begitu banyak teknologi IoT memasuki pasar, (tetapi) tidak aman. Sulit untuk memperbaiki keamanan, tetapi kami harus menghadapinya dan membuat IoT lebih aman."

Untuk itu, menurut Eagan, pihaknya telah memiliki tim yang fokus pada percepatan teknologi dan idenya adalah BlackBerry akan bekerja sampai mereka menunjukkan bahwa IoT itu adalah teknologi yang aman untuk digunakan.

BlackBerry melihat tren dan aliran serangan cyber ke depan bakalan konstan. Banyak kebocoran data dan skandal (seperti Cambridge Analytica), kepercayaan, dan privasi belum pernah diteliti dengan cermat oleh publik.

Menurut Eagan, ini semua berasal dari GDPR. Dia mengatakan: "Ini menciptakan gelombang kejut besar dari orang-orang yang memahami privasi dan informasi pribadi. Sekarang, ada lebih banyak kesadaran di masyarakat umum tentang data dan informasi apa yang mereka inginkan dan tidak ingin dikumpulkan."

"Peraturan seperti GDPR memberi tahu konsumen tentang tanggung jawab dan akuntabilitas, dan sekarang penyedia peralatan harus mengungkapkan informasi apa yang mereka kumpulkan dan mengapa, penting untuk menghargai ini," ujarnya.

Untuk mendampingi Trust, fokus lain BlackBerry pada tahun 2020 adalah kelanjutan dari pekerjaannya di industri otomotif.

"Kami memiliki pengetahuan dan pengalaman yang kuat di ruang (otomotif) ini," kata Eagan.

Area fokus besar lainnya adalah perusahaan, pemerintah, layanan kesehatan dan lembaga keuangan.

"Kami ingin bekerja dengan industri di mana tingkat kepercayaan yang tinggi diperlukan dalam infrastruktur seluler. Mengamankan sektor-sektor yang berbeda ini merupakan tantangan besar, terutama ketika tsunami dari perangkat yang terhubung memasuki lingkungan ini. Dan, yang mengkhawatirkan adalah "kita hanya pada awalnya dan kita sudah tersandung diri kita sendiri."

Redaktur: Arif Rahman