Kemenlu Austria Diserang Penjahat Siber
Cyberthreat.id- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Austria dilaporkan telah menjadi sasaran serangan cyber yang serius. Serangan yang dimulai Sabtu-Minggu (4 Januari-5 Januari 2020) tersebut, berpotensi untuk terus berlanjut beberapa hari ke depan.
"Karena gravitasi dan sifat serangan, tidak dapat dikecualikan bahwa itu adalah serangan yang ditargetkan oleh aktor negara," kata seorang juru bicara kementerian luar negeri Austria, seperti dikutip dari SecurityWeek, Senin, (6 Januari 2020).
“Di masa lalu, negara-negara Eropa lainnya telah menjadi sasaran serangan serupa,” tambah Juru Bicara tersebut.
Namun, hingga kini belum dipastikan jenis serangan, dan juga aktor penyerang yang melakukan serangan tersebut. Tetapi, juru bicara tersebut menggungkapkan, pihak Kementerian telah mengambil langkah-langkah taktis setelah berkordinasi dengan komite koordinasi di negara tersebut.
“Langkah-langkah segera telah diambil dan sebuah komite koordinasi dibentuk untuk menangani kasusu ini,” demikian pernyataan juru bicara tersebut.
Masih dari sumber yang sama, serangan tersebut disinyalir terjadi, ketika Partai Hijau Austria pada hari Sabtu lalu memberikan lampu hijau untuk koalisi dengan kaum konservatif negara itu di sebuah kongres partai di Salzburg. Padahal, aliansi kedua partai tersebut belum pernah terjadi di masa sebelumnya.
Sebagai informasi, serangan ke lembaga pemerintahan di Eropa, bukan hanya terjadi kali ini. Pada 2018, jaringan TI pemerintah Jerman juga dihantam oleh serangan dunia maya.
Tak hanya itu, tahun lalu Uni Eropa juga mengadopsi kebijakan untuk menghukum orang-orang di luar blok yang melakukan serangan cyber yang bisa menyebabkan lumpuhnya aktivitas pemerintahan, perbankan mamupun mencuri dana perusahaan, dan data-data rahasia lainnya.