2020, Qlue Akan Ekspansi di Asia dan Eropa
Jakarta,Cyberthreat.id- Qlue, perusahaan ekosistem smart city di Indonesia, berencana untuk melakukan ekspansi bisnis di ke wilayah Asia dan Eropa.
Saat ini, di Indonesia, Qlue sudah memiliki 85 klien, yang terdiri dari instansi pemerintah sebesar 55% dan swasta sebesar 45%. Tahun 2020, Qlue fokus untuk terus melakukan ekspansi di sektor swasta, dengan meningkatkan target 60% dari sektor swasta dan 40% dari instansi pemerintah.
“Qlue saat ini telah memiliki kantor perwakilan di Kuala Lumpur, Malaysia. Kami menargetkan Qlue terus melakukan ekspansi di luar negeri, dengan mengincar pasar Asia dan Eropa pada tahun 2020 mendatang,” kata Chief Commercial Officer Qlue Maya Arvini di Jakarta, Selasa, (17 Desember 2019).
Maya menjelaskan, ekspansi bisnis di dalam dan luar negeri yang dilakukan oleh Qlue didukung oleh performa tim pengembangan bisnis yang melakukan penjualan secara langsung dan dibantu oleh mitra bisnis yang memiliki kesamaan visi dengan Qlue, mulai dari system integrator, penyedia platform dan perangkat keras, hingga firma konsultan.
“Kami menargetkan akan melakukan implementasi di lebih dari 100 kota di Indonesia, dan di lima kota di Asia dan Eropa pada 2020. Kami merasa bersemangat karena telah berhasil menutup tahun ini dengan berbagai pencapaian luar biasa baik dari segi bisnis maupun pengembangan teknologi. Dengan berbagai inovasi teknologi Qlue yang terus kami kembangkan, kami optimis untuk tetap fokus menargetkan pertumbuhan bisnis lebih dari 50% di 2020,” ungkap Maya.