Tiga Megabreach yang Bikin Heboh Sepekan Terakhir

Ilustrasi

Cyberthreat.id - Sepakan terakhir masyarakat di Amerika Serikat (AS) yang sedang sibuk merayakan Thanksgiving 28 November dihebohkan dengan tiga Megabreach atau kebocoran data yang berdampak kepada jutaan orang.

Berikut tiga Megabreach tersebut:

27 November 2019 - Adobe mengungkap pelanggaran data Magento

Pelanggaran keamanan di Magento Marketplace diungkapkan oleh Adobe. Pelanggaran tersebut melibatkan akses pihak ketiga yang tidak sah ke detail akun pengguna terdaftar.

Pengguna yang terdaftar di situs Magento untuk membeli plugin dan tema, serta pengembang plugin dan pengembang tema merupakan korban yang terkena dampak insiden ini.

Data yang berpotensi terbuka mencakup nama, email, nomor telepon, alamat penagihan dan pengiriman, simpan nama pengguna, dan sejumlah informasi komersial. Adobe mengatakan password dan informasi keuangan tidak terpengaruh.

30 November 2019 - Akun pengguna Mixcloud diretas

Mixcloud, layanan streaming musik Inggris, dilaporkan mengalami pelanggaran data yang mengekspos 21 juta akun pengguna di Dark Web. Mixcloud juga memiliki banyak pengguna di AS.

Perusahaan mengatakan sedang menyelidiki pelanggaran data yang terjadi dan "tidak ada alasan untuk percaya bahwa password korban dikompromikan". Data yang diduga dicuri termasuk nama pengguna, email, dan password.

2 Desember 2019 - Pelanggaran data TrueDialog

Para peneliti menemukan pelanggaran database milik TrueDialog, sebuah perusahaan komunikasi di AS. Sejumlah besar data pribadi dilaporkan terpapar, termasuk puluhan juta pesan teks SMS.

Data sensitif dalam database termasuk nama penerima, pemegang akun dan pengguna TrueDialog, konten pesan, nomor telepon, dan alamat email. Perubahan mengatakan telah mengambil langkah cepat dan sekarang database yang bocor telah diamankan.

Beberapa penipuan belanja online menjadi sorotan selama musim liburan Thanksgiving seiring dengan pelanggaran keamanan seperti di atas. Dengan penjahat cyber yang aktif pada saat-saat seperti ini, masyarakat harus selalu berjaga-jaga, masyarakat harus mendapatkan literasi yang cukup, terutama selama liburan dan berbelanja online.