Enam Tips Kaspersky Menghindari Mobile Malware

Ilustrasi

Cyberthreat.id - Penelitian yang dilakukan Kaspersky sepanjang Januari-September 2019 membuktikan bahwa Indonesia adalah target utama serangan mobile Malware.

Statistik membuktikan jenis serangan, pola serangan, hingga metode serangan terhadap mobile banking meningkat signifikan seiring pertumbuhan transaksi elektronik dan ekonomi digital Indonesia.

Sebagai gambaran, tiga negara Asia Tenggara dengan catatan serangan Trojan Perbankan adalah Thailand (329), Malaysia (215), dan Indonesia (106).

Namun melihat data SEA e-Conomy 2019 yang dirilis Google-Temasek awal Oktober 2019 menyatakan Indonesia memutar sepertiga uang ekonomi digital di Asia Tenggara yang nilainya mencapai Rp 566 triliun (40 miliar USD).

Berikut ini saran Kaspersky untuk mengenali dan menghindari malware Android yang salah satunya mengancam mobile banking:

1. Unduh aplikasi hanya dari toko resmi seperti Google Play. Walaupun belum sepenuhnya memberikan jaminan keamanan penuh, tetapi risiko untuk menemukan Trojan akan jauh lebih rendah.

Aplikasi dari pasar pihak ketiga adalah 'rumah' bagi para peretas yang membuat aplikasi penuh malware.

2. Kami menyarankan Anda memblokir instalasi perangkat lunak dari sumber pihak ketiga dalam pengaturan perangkat. Ini menghilangkan ancaman yang diunduh secara acak dengan upaya meniru pembaruan sistem dan sejenisnya.

Bukalah pengaturan Android Anda, kemudian pilih Keamanan dan hapus centang/non-aktifkan kotak 'Sumber Tidak Dikenal' (Unknown Sources).

3. Ingatlah untuk selalu menginstal pembaruan sistem dan aplikasi - upaya ini mampu memperbaiki kerentanan yang dapat dieksploitasi oleh para pelaku kejahatan siber

4. Berpikir keras sebelum mengklik tautan yang mencurigakan dalam email atau pesan teks.

5. Perhatikan izin yang diminta oleh aplikasi selama melakukan instalasi. Pikirkan apakah izin yang tertera cocok dengan tujuan aplikasi. Memberi izin yang salah dapat mengirim data sensitif Anda kepada pihak ketiga.

6. Waspada terhadap uji coba antivirus gratis karena bisa jadi itu adalah malware samaran yang dapat menyerang perangkat seluler Anda. Perangkat lunak keamanan Android yang terjangkau tersedia dari vendor tepercaya dan secara efektif melakukan pekerjaan memblokir aplikasi berbahaya.