Penutupan Konten Yahoo Groups Diperpanjang hingga 28 Oktober

Logo baru Yahoo. | Foto: Yahoo! via Pentagram

Cyberthreat.id – Yahoo memperpanjang batas waktu pengguna untuk mengunggah konten baru ke situs Yahoo Groups hingga 28 Oktober 2018.

Sebelumnya, Yahoo menyatakan pengguna tidak akan lagi dapat mengunggah konten per 21 Oktober lalu.

Seluruh konten di Yahoo Groups akan dihapus permanen per 14 Desember mendatang. Meski begitu, Yahoo menyatakan, situs web Yahoo Groups masih akan tetap ada.

Konten yang akan terpengaruh termasuk file, polling, tautan, foto, folder, database, kalender, lampiran, percakapan, pembaruan email, intisari pesan, dan riwayat pesan.


Berita Terkait:


Yahoo mememinta kepada pengguna yang masih ingin berbagi informasi dan file dengan grup mereka untuk melakukannya melalui email.

"Anda masih dapat berkomunikasi dengan grup Anda melalui email dan mencari grup pribadi di situs," kata perusahaan, demikian seperti dikutip dari ZDNet, Kamis (24 Oktober 2019).

Yahoo tidak menyebutkan alasan keputusannya untuk menghentikan situs Yahoo Groups. Keputusan ini diperkirakan akan berdampak pada perusahaan telekomunikasi berbasis di Inggris.

Perusahaan menambahkan bahwa semua grup publik akan dibuat pribadi atau dibatasi, yang akan memberi administrator akses terbatas dan memungkinkan mereka untuk mengelola berbagai pengaturan grup dan alat administrasi.

Setiap anggota grup baru perlu meminta undangan atau diundang oleh administrator untuk bergabung dengan grup pribadi atau terbatas, kata Yahoo.

Seperti diketahui, bisnis inti Yahoo dibeli oleh Verizon senilai US$ 4,5 miliar pada 2017. Awal tahun ini, Verizon menutup Tumblr, jejaring sosial mikroblog mirip Twitter, dan dijualnya ke Automattic, perusahaan induk WordPress.

Verizon mengakuisisi Tumblr sebagai bagian dari kesepakatan Yahoo. Sebelum itu, Yahoo membeli Tumblr pada 2013 dengan kesepakatan US$ 1,1 miliar.