Metrodata Gelar OpenVINO 2019, Promosikan Developer Lokal

Dari kiri: Commercial Product Director Synnex Metrodata Indonesia Lie Heng, Presiden Direktur Metrodata Susanto Djaja dan Director IoT Group Sales Intel Corporation Troy D. Smith dalam konferensi pers "Democratization Of AI" di Jakarta, Kamis (22 Agustus 2019). | Foto: Faisal Hafis

Jakarta, Cyberthreat.id - PT Synnex Metrodata Indonesia bekerja sama dengan Intel dan Asosiasi Cloud Computing Indonesia (ACCI) menggelar OpenVINO Hackathon 2019.

Kompetisi yang fokus pengembangan Artificial Intelligence (AI), Big Data dan teknologi lainnya mengundang developer dari seluruh Indonesia berlomba menghadirkan solusi digital bagi masyarakat dan dunia global.

"Sekitar 400 developer sudah bergabung dan mengikuti ajang ini sejak OpenVINO 2019 kami luncurkan pada Maret lalu," kata Solution Director PT Synnex Metrodata Indonesia, Lie Heng, di sela final OpenVINO 2019 di Jakarta, Kamis (22 Agustus 2019).

OpenVINO merupakan platform yang dikembangkan Intel untuk memberikan solusi permasalahan kehidupan sehari-hari. Para peserta OpenVINO diberi kesempatan untuk memberdayakan platform tersebut ke dalam startup yang dikembangkan.

Sejauh ini kompetisi telah menghadirkan berbagai solusi berbasis AI lintas industri seperti ritel, vision, kesehatan, agrikultur, ternak hingga smart city.

Presiden Direktur Metrodata, Susanto Djaja, mengatakan OpenVINO merupakan langkah strategis perusahaan lewat kolaborasi dengan bisnis partner, developer, perusahaan multinasional dan stakeholder lain yang nantinya akan disalurkan ke program pemerintah.

"Kebutuhan SDM Indonesia terhadap solusi dari para developer ini sangat besar ke depan. Ini sesuai dengan program Pemerintah yaitu SDM Unggul dan Industri 4.0 sehingga kami juga mencari opportunity disalurkan ke program pembangunan," ujarnya.

Perwakilan Intel Corporation, Troy D Smith, mengatakan mereka menyediakan mentor terbaik dari Intel Indonesia, Singapura, Korea, Synnex Taiwan berkolaborasi dengan mentor Metrodata untuk membantu para peserta kompetisi.

Troy kembali menegaskan bahwa Intel tetap membawa Market Ready Solutions (MRS) yang merupakan konsep yang sudah teruji di negara lain.

"Saya harapkan MRS kami yang sudah teruji di negara lain bisa dikembangkan oleh developer di Indonesia. Misalnya sensor IoT kami di Intel tentu akan mendapat pengayaan dari developer di sini. Tentunya kami berharap lahir banyak solusi-solusi baru," ujarnya.