Kini Pengguna Facebook Bisa Kontrol Lalu Lintas Iklan
Cyberthreat.id – Ada kabar baik dari Facebook. Perusahaan raksasa media sosial terbesar di dunia itu bakal mengizinkan penggunanya melihat dan mengontrol data yang dikumpulkan jejaring sosial dari kebiasaan browsing pengguna di situs web dan aplikasi lain.
Data yang dimaksud Facebook, misalnya, ketika situs web fesyen berbagi informasi dengan Facebook tentang aktivitas pengguna, hal itu disebut sebagai “Off-Facebook Activity”.
Facebook mengatakan, fitur tersebut baru diluncurkan di Irlandia, Korea Selatan, dan Spanyol dan akan tersedia untuk pengguna di seluruh dunia dalam beberapa bulan mendatang.
"Kami percaya informasi fitur Off-Facebook Activity ini cukup berharga bagi Facebook karena memungkinkan untuk menawarkan kepada pengiklan untuk menjangkau konsumen yang telah menunjukkan minat pada produknya," kata James Cordwell, analis perusahaan riset ekonomi asal London, Atlantic Equities, seperti dikutip dari Reuters, yang diakses Rabu (21 Agustus 2019).
Langkah ini dinilai positif setelah Facebook sejak tahun lalu dikritik tentang pemanfaatan data penggunanya. Bulan lalu, Facebook menyetujui penyelesaian pelanggaran data pribadi sebesar US$ 5 miliar yang ditetapkan Komisi Perdagangan Federal A.S.
Selama ini, Facebook menghasilkan uang dari iklan dan menawarkan fitur tertentu kepada pengiklan untuk menargetkan pelanggan potensial. Pada kuartal kedua 2019, Facebook menghasilkan hampir US$ 17 miliar dari penjualan iklan.
Menurut Facebook, jika pengguna menghapus data di Off-Facebook Activity, maka informasi pengguna saat mengakses aplikasi lain atau situs web tertentu juga akan terhapus.
"Pertanyaannya adalah berapa banyak konsumen yang benar-benar menggunakan fungsi ini, terutama mengingat hal itu akan memerlukan pengaturan aplikasi," kata Cordwell.
Mengapa iklan bisa masuk?
Jika kita sering menggunakan Facebook dan melihat ada iklan dari situs web belanja yang barusan dikunjungi, Anda jangan heran.
Itu karena pengguna telah masuk ke situs belanja itu dengan Facebook log in. Dengan fitur ini, artinya situs web tersebut bisa berbagi iklan ke Facebook dan ketika Anda melihat itu seolah-olah Anda disadap atau dimata-matai oleh Facebook.
“Facebook mengumpulkan data dari luar platformnya karena Anda telah menggunakan Facebook untuk masuk ke suatu aplikasi lain. Atau karena situs web itu menggunakan yang disebut Facebook Pixel untuk melacak aktivitas Anda,” demikian tulis BBC.
Denga fitur baru itu pengguna akan menelusuri dengan tepat data apa yang dibagikan dari berbagai aplikasi atau situs web yang dikunjungi ke Facebook.
Meski ada fitur Off-Facebook Activity, Facebook masih akan mengumpulkan data, tetapi itu akan dianonimkan. Fitur ini mulai dikembangkan sejak tahun lalu.