Berikut Asal Usul Kata HongMeng Huawei

Peluncuran Honor Smart Screen. | Foto: Huawei

Cyberthreat.id – Huawei Technologies baru saja merilis sistem operasi miliknya sendiri, Harmony, pada Sabtu (10 Agustus 2019).

Berbeda dengan perusahaan Barat, Huawei hampir selalu menamai produknya dengan mengambil tradisi China kuno.

Dalam bahasa China, Harmony disebut dengan HongMeng. HongMeng diambil dari mitologi China yang muncul pertama kali pada karya klasik “Outer Chapters” dari Zhuangzia, filsuf Tao yang hidup di Periode Negara Berperang (475 BC-221 BC atau sekitar Abad ke-3 SM).

HongMeng merujuk pada keadaan kacau balau di alam semesta sebelum Pangu, pencipta dunia dalam mitologi China kuno, membagi dunia menjadi Surga dan Bumi.

Bagi sebagian orang, kata itu memiliki makna khusus: membebaskan kekacauan dan memulai sesuatu yang baru dari awal.

Kata itu juga sering digunakan sebagai cara merujuk ke zaman dahulu kala dalam mitologi China, tulis Global Times, surat kabar berhaluan kiri pendukung pemerintah China, yang diakses Minggu (11 Agustus)

Selain Hongmeng, Huawei sebelumnya telah menggunakan banyak nama dari mitologi China, seperti qilin (unicorn China) dan tiga dari Empat Binatang Menguntungkan–zhuque (Burung Vermilion di Selatan), xuanwu (Penyu Hitam di Utara) dan baihu (Harimau Putih dari Barat).

Dalam peluncuran HongMeng di Dongguan di China bagian selatan tersebut, Huwei juga mengenalkan layar pintar (smart screen) Honor –bukan ponsel pintar seperti diberitakan sebelumnya. Layar 55 inci ini dilengkapi tiga chip yang dikembangkan sendiri dan kamera kecerdasan buatan (AI).


Berita Terkait:

Harmony OS adalah sistem open-source, tetapi tanpa dukungan sebagian besar pengembang aplikasi, harapan untuk tumbuh dengan cepat mustahil dilakukan. Maka dari itu, Huawei pun berencana membuat yayasan open-source pertama di China.

Huawei yakin bisa mempertahankan pangsa pasar luar negeri dan menampilkan ambisi untuk membuat Harmony OS sukses.

Richard Yu Chengdong, CEO Bisnis Konsumen Huawei, mengatakan bahwa Harmony OS dapat membuat perangkat Huawei berfungsi kembali jika Android pada perangkat tersebut tak bisa dipakai lagi.

Huawei juga akan mengungkapkan produk layar pintar 65 dan 75 inci. Layar akan dipasok oleh Huaxing Optoelektronik TCL dan unit keseluruhan akan diproduksi oleh Gaochuang (Suzhou) Electronics Co dari BoE Technology Group.