WhatsApp Terapkan Enkripsi End-to-End untuk Cadangan Data di Google Drive dan iCloud

Cyberthreat.id – Ketika WhatsApp mengumumkan kebijakan privasi barunya pada awal tahun ini, banyak pengguna mengkritik. Cakupan kritik juga meluas hingga terkait dengan pencadangan data di layanan cloud pihak ketiga yang tidak terenkripsi. (Baca: Berikut Ini Detail Perbandingan antara WhatsApp, Telegram, Signal, dan Palapa)

Namun, WhatsApp menjawab kritik tersebut pada Kamis (14 Oktober 2021). Facebook Inc, induk perusahaan perpesanan tersebut, mengumumkan bahwa data pengguna yang dicadangkan atau disimpan di layanan cloud pihak ketiga seperti Google Drive atau iCloud terlindungi enkripsi end-to-end.

“Mulai hari ini (baca: kemarin), kami menyediakan lapisan keamanan opsional tambahan untuk melindungi cadangan yang disimpan di Google Drive atau iCloud dengan enkripsi end-to-end,” ujar Facebook di blog perusahaan, diakses Jumat (15 Oktober).

“Tidak ada layanan pesan global lain pada skala ini yang menyediakan tingkat keamanan untuk pesan, media, pesan suara, panggilan video, dan cadangan obrolan penggunanya,” perusahaan menambahkan.

WhatsApp telah menerapkan enkripsi end-to-end secara default untuk melindungi pesan yang dikirimkan pengguna. Tercatat ada lebih dari 100 miliar pesan sehari yang lalu lalang di antara lebih dari 2 miliar pengguna WhatsApp.

“Sekarang Anda dapat mengamankan cadangan terenkripsi end-to-end dengan kata sandi pilihan Anda atau kunci enkripsi 64 digit yang hanya Anda yang tahu,” ujar Facebook.

Baik WhatsApp maupun penyedia layanan cadangan data, kata Facebook, tidak akan dapat membaca data pengguna atau mengakses kunci untuk membuka cadangan data. “Kami akan meluncurkan fitur ini secara bertahap kepada mereka yang memiliki WhatsApp versi terbaru,” tutur perusahaan.[]