Fitur Swipe-up di Instagram Stories Diganti Link Sticker, Celah Sebarkan Tautan Informasi Keliru

Instagram | Foto freepik

Cyberthreat.idInstagram, aplikasi berbagi foto dan video, akan menghapus fitur swipe-up atau “geser ke atas” di Instagram Stories mulai 30 Agustus 2021. Fitur populer ini biasa dipakai para akun bisnis dan pembuat konten untuk mengarahkan penonton Story ke situs web sehingga bisa melihat lebih detail tentang artikel, produk, atau hal lainnya.

Menurut anak perusahaan Facebook tersebut, sebagai ganti dari swipe-up, pengguna Instagram akan diberi kemudahan “Stiker Tautan” (Link Sticker). “Stiker ini telah diuji coba sejak Juni lalu di sejumlah pengguna dan mulai diluncurkan 30 Agustus secara lebih luas,” kata perusahaan dikutip dari TechCrunch, diakses Rabu (25 Agustus 2021).

Informasi terbaru tersebut pertama kali dikemukakan oleh Jane Manchun Wong, peneliti aplikasi yang seringkali membocorkan fitur-fitur baru di sejumlah aplikasi.

Fitur “Stiker Tautan” akan mencakup akun bisnis dan pembuat konten yang terverifikasi atau yang telah memenuhi ambang batas jumlah pengikut. Meski Instagram selama ini tak secara terbuka terkait jumlah pengikut itu, secara umum batasan itu sedikitnya 10.000 pengikut.

Menurut perusahaan, “Stiker Tautan” memiliki kelebihan dibandingkan dengan tautan “swipe-up” karena menawarkan pengguna memilik kontrol lebih besar terhadap Stories yang dibuat, misalnya, membuat jajak pendapat, pertanyaan, dan stiker lokasi.

Ukuran “Stiker Tautan” juga bisa disesuaikan dan pengguna bisa menempatkan di mana saja di bagian Story. Selain itu, penonton atau follower juga dapat bereaksi dan membalas unggahan yang memiliki “Stiker Tautan”, sama seperti Story lain—sebelumnya umpan balik semacam ini tidak mungkin dilakukan pada unggahan tautan “swipe-up”.

Kekhawatiran keamanan

Instagram mengatakan sedang mengevaluasi apakah akan memperluas akses tautan ke lebih banyak akun di masa mendatang. Namun, keputusan untuk memperluas akses harus dibuat dengan hati-hati, karena dapat memengaruhi integritas dan keamanan aplikasi.

Misalnya, jika “Stiker Tautan” diadopsi oleh aktor jahat, itu dapat digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah atau mengunggah spam.

Namun, secara keseluruhan, perubahan itu lebih sejalan dengan arah kreatif Instagram saat ini, di mana fitur interaktif ditambahkan ke unggahan dalam bentuk stiker. “Stiker Tautan baru akan bergabung dengan stiker lain yang sudah tersedia di aplikasi, termasuk stiker untuk donasi, musik, dan jajak pendapat,” tulis TechCrunch.

Instagram Shop

Selain perubahan tersebut, Instagram juga akan merilis iklan di fitur Tokonya secara global untuk mendapatkan lebih banyak pemasukan dari merek-merek bisnis.

Instagram Shop adalah tab pada aplikasi yang memungkinkan pengguna menelusuri barang-barang seperti pakaian dan produk lainnya dan memungkinkan pengguna bertransaksi langsung di tools tersebut.

Pengguna dapat mengklik iklan Instagram Shop untuk melihat detail lebih lanjut tentang produk, menelusuri item tambahan dari merek, atau menyimpan produk ke daftar keinginan, tulis Reuters, Selasa (24 Agustus).

Perusahaan mulai menguji iklan awal bulan ini dengan beberapa pengiklan terpilih, tetapi fitur tersebut sekarang terbuka untuk merek secara global di mana pun Instagram Shop tersedia.[]