Jangan Asal Beli Ponsel di Instagram, Akun @ps.storejakarta Dilaporkan sebagai Penipu
Cyberthreat.id - Hati-hati bagi siapa saja yang ingin membeli ponsel yang ditawarkan di jejaring media sosial, Instagram, karena tak sedikit akun bodong.
Imbauan itu disampaikan oleh Kepala Analis di Cyber Crime Investigation Center (CCIC) Polri, Mochammad Yunus Saputra, di akun Twitter pribadinya. Belakangan ini, Yunus memang sering membagikan berbagai macam informasi tentang penipuan online.
Menyangkut akun tipu-tipu jual beli ponsel tersebut, Yunus menyebut akun Instagram @ps.storejakarta.
"Laporan aktivitas akun penipuan ini kami terima melalui situs web http://patrolisiber.id. Kasus ini telah melalui proses penyelidikan
@CCICPolri," tulis Yunus melalui akunnya @M1_nusaputra, dikutip Cyberthreat.id, Selasa (13 April 2021).
Yunus menuturkan bahwa ada orang yang melaporkan telah menjadi korban jual beli ponsel dari akun @ps.storejakarta dengan kerugian total Rp4 juta.
"Salah seorang korban terbujuk mengirimkan uang 2 kali sejumlah masing-masing Rp2 juta," kata Yunus.
Akun Instagram @ps.storejakarta memiliki 131.000 pengikut sehingga tampak tidak mencurigakan. "Warganet mungkin tidak menyangka bahwa akun ini dilaporkan telah melakukan penipuan," ujarnya.
Meski akun Instagram-nya terlihat meyakinkan karena memiliki jumlah pengikut yang banyak, Yunus mengatakan, sebenarnya rekening yang diarahkan pemilik akun itu telah “ditandai sebagai rekening penipuan di salah satu situs web yang disediakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika”.
"Rekening yang digunakan untuk jual beli oleh akun IG @ps.storejakarta telah diverifikasi melalui situs web http://cekrekening.id @kemkominfo dengan hasil bahwa rekening tersebut telah 5x dilaporkan sebagai rekening penipuan. Cc @CIMBNiaga," kata Yunus.
Kendati demikian, Yunus menyarankan agar warganet harus curiga sebelum transfer. "Apalagi nama rekening tujuan adalah nama perorangan (bukan nama perusahaan)," katanya.
Tak hanya itu, Yunus juga menyarankan agar tidak mudah percaya dengan testimoni yang diunggah karena bisa jadi palsu.
Selain itu, Yunus menyarankan warganet untuk menelusuri kolom komentar di tiap konten akun Instagram tempat pengguna ingin bertransaksi.
"Kalau ada yang komentar pernah ditipu, pikir ulang lagi sebelum bertransaksi" katanya.
Yunus pun mengajak warganet agar melaporkan akun Instagram @ps.storejakarta serta akun sejenisnya yang beredar mengatasnamakan PS Store Jakarta, agar dilaporkan sebagai "Spam". Ini agar tidak merugikan orang lain dikemudian hari.
Pantauan Cyberthreat.id Selasa, akun @ps.storejakarta masih bisa diakses. Yunus pun mengatakan akan menindaklanjuti terkait akun tersebut.
Jika melihat dari akun Instagram bos PS Store resmi, Putra Siregar (@putrasiregarr17), pada kolom pengikut tidak ada akun @ps.storejakarta.
Cyberthreat.id melakukan pencarian dengan kata kunci "ps" pada pencarian di kolom pengikut Putra dan terdapat satu akun PS Store Jakarta.
Akun PS Store Jakarta yang diikuti oleh bos PS Store itu bernama @pstore_jakarta yang memiliki pengikut 2,1 juta.
Mengingat akun Instagram yang melakukan penipuan @ps.storejakarta itu masih tersedia, sebaiknya warganet berhati-hati bertransaksi dengan akun Instagram tersebut dan seperti saran Yunus agar melaporkan akun itu sebagai "Spam" di Instagram dengan mengklik profilnya>klik ikon titik tiga>klik tombol "Report".[]
Redaktur: Andi Nugroho