Lelaki  Ini Ditangkap karena Jasa Pembuatan Rekening Koran Palsu BCA di Instagram

Ilustrasi rekening koran | Foto: blogpictures.99.co

Cyberthreat.id – Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial YR (31) karena menawarkan jasa pembuatan rekening koran palsu dari Bank Central Asia (BCA) di media sosial.

YR alias AP melalui akun medsosnya menawarkan pengeditan dan pembuatan mutasi rekening koran dengan harga per lembarnya Rp350.000.

YR merupakan residivis dalam kasus serupa dan baru saja keluar penjara pada Januari 2020. Motif YR melakukan aksinya tersebut ialah untuk mencari keuntungan.

"Yang bersangkutan bermain sama seperti waktu dia tertangkap oleh Polda Metro Jaya," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers yang disiarkan di saluran YouTube Humas Polda Metro Jaya, Kamis (25 Maret 2021),  

Penangkapan YR berawal dari adanya patroli siber Polda Metro Jaya yang menemukan ada satu akun Instagram rekening koran BCA, kata Yusri. Dari akun tersebut ditemukan bahwa pemilik akun menawarkan jasa mutasi rekening berupa rekening koran.

Kasubdit IV Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Dhany menjelaskan akun tersebut dibuat YR seolah-olah tampak sah dari BCA dengan mencantumkan, seperti rekening koran BCA.

"Setelah yang bersangkutan mendapatkan pelanggan, dia mengedit mutasi tersebut disesuaikan dengan permintaan pelanggannya," kata Dhany.

Dhany menjelaskan rekening koran ini biasanya digunakan untuk membuat VISA di kedutaan-kedutaan besar atau mengambil kredit di perbankan sehingga butuh mutasi dari rekening dalam bentuk rekening koran.

YR disangkakan Pasal 32 ayat 1 jo Pasal 48 ayat 3, Pasal 35, dan Pasal 51 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). "Dengan ancaman paling tinggi 12 tahun penjara dan juga denda Rp12 miliar," kata Yusri.

Yusri mengatakan, penyidik masih terus mendalami kasus tersebut apakah pelaku pernah menggunakan rekening koran palsu tersebut atau tidak.[]

Redaktur: Andi Nugroho